Serba-serbi Tugas Data Analyst yang Perlu Anda Ketahui

Barangku.id - Di zaman modern seperti saat ini, banyak sekali pekerjaan baru yang bisa ditemukan. Salah satunya ialah data analyst yang sering dibutuhkan oleh sebuah perusahaan. Tentu saja sebelum terjun ke pekerjaan ini, Anda harus tahu dulu mengenai tugas data analyst.

Pekerjaan data analytics sendiri erat kaitannya dengan pengolahan data. Tentu saja pekerjaan ini memiliki peran yang sangat penting, terlebih dalam mengobservasi informasi mengenai perusahaan. Hasil analisisnya ini bisa dijadikan sebagai bahan rujukan perusahaan dalam mengambil langkah ke depannya.

Tugas Data Analyst

Data analyst tugas

Hasil analisis berbagai data dari seorang data analyst bisa menjadi solusi bagi sebuah perusahaan. Biasanya, semakin banyak dan beragamnya data yang digunakan, maka hasilnya akan semakin menarik. Hanya saja, jika berbagai data tidak bisa diolah dengan baik, maka tidak akan memiliki nilai apa pun.

Baca juga: Rekomendasi kerja online langsung dibayar ke rekening paling menguntungkan  

Oleh sebab itu, menjadi seorang data analyst pun tidak bisa sembarang. Diperlukan soft skill menunjang juga untuk bisa mengolah dan menganalisis data. Di samping itu, jika ingin terjun ke dalam pekerjaan ini, perlu mengetahui beberapa tugas seorang data analyst.

Mengumpulkan Berbagai Data

Tugas pertama dari seorang data analyst adalah mengumpulkan berbagai data terlebih dahulu. Tentu saja, data sendiri dibedakan berdasarkan sumbernya. Mulai dari sumber primer sampai dengan sumber sekunder. Untuk data sumber primer biasanya data yang berasal langsung dari konsumen.

Sementara, untuk data sumber sekunder biasanya berupa data hasil observasi. Nah, nantinya berbagai data ini dikumpulkan dan diolah menggunakan aplikasi pengolah data. Di sini yang paling perlu diperhatikan adalah datanya valid atau tidak.

Baca juga: Inilah cara melamar kerja di Indomaret online dan offline

Menafsirkan Data yang Sudah Didapat

Tugas data analyst yang selanjutnya ialah menafsirkan berbagai data. Dengan menafsirkan berbagai data ini, maka pola-pola tertentu bisa diidentifikasi. Nah, pola ini biasanya akan menjadi dasar untuk bisnis. Oleh sebab itu, diperlukan kemampuan dalam memahami bisnis tersebut.

Dengan mengenal bisnis yang sedang dijalankan ini, membuat proses penafsiran atau analisis data bisa dilakukan dengan mudah. Memahami data yang sudah didapat bisa membuat Anda mampu untuk mengganti metode analisis ketika hasil dari komputer salah.

Membuat Visualisasi Data

Setelah mendapatkan berbagai informasi yang diinginkan, seorang data analyst tentu saja harus memastikan bahwa informasi yang didapat bisa dipahami oleh semua pihak dalam perusahaan. Itu sebabnya, tugas dari data analyst juga harus mampu membuat visualisasi datanya.

Dalam memenuhi tugas data analyst satu ini, sudah pasti harus memahami tools visualisasi yang digunakan. Sehingga nantinya mampu melakukan visualisasi dengan tepat dan mudah dipahami orang banyak. Tentunya kumpulan visualisasi ini sangatlah penting bagi perkembangan perusahaan.

Biasanya, kumpulan visualisasi akan dibuat dalam bentuk dashboard. Nantinya, dijadikan sebagai reporting untuk bisa melihat bagaimana perkembangan perusahaan. Beberapa permasalahan pun bisa ditemukan penyebabnya melalui visualisasi data ini.

Menginterpretasikan Data

Selanjutnya tugas analyst adalah yang tidak kalah penting menginterpretasikan data. Di mana, nantinya seorang data analyst harus mampu untuk menyampaikan hasil analisis datanya kepada para stakeholder. Itu sebabnya, seorang data analyst juga harus mampu berkomunikasi dengan baik.

Hasil analisis ini biasanya akan dijadikan sebagai dasar dalam membuat sebuah keputusan. Sehingga, para stakeholder bisa memahami secara jelas mengenai temuan yang didapat. Dengan kemampuan komunikasi yang baik, maka tugas data analyst satu ini bisa dipenuhi dengan baik.

Berkolaborasi dengan Divisi Lain

Tugas lainnya ialah mampu untuk berkolaborasi dengan divisi lain. Terlebih jika membutuhkan data terkait dengan beberapa divisi lain, seperti salah satunya divisi pemasaran. Tentunya berbagai data yang didapat ini akan sangat memengaruhi keputusan yang diambil.

Baca juga: 5 Tugas cleaning service beserta jenis-jenisnya

Kolaborasi yang dilakukan oleh data analyst dengan divisi lain sebenarnya tidak hanya mampu menggali data yang lebih akurat. Tetapi, mampu juga untuk membantu bisnis dalam membuat sebuah keputusan berbasis data.

Mengelola Sistem Database

Tugas data analyst yang terakhir ialah mengelola sistem database. Umumnya, seluruh data yang sudah didapat, akan disimpan dalam database. Di mana, seorang data analyst harus bisa menjaga sistemnya agar tidak terjadi kerusakan.

Jika data tidak dijaga dengan baik, maka berbagai data penting dalam bisnis bisa rusak atau hilang begitu saja. Itu sebabnya tugas yang satu ini tidak bisa disepelekan begitu saja. Terlebih jika bisnisnya sangat mengandalkan platform online.

Baca juga: Ini skill dan tugas admin sales yang perlu diketahui

Setiap data analyst biasanya memiliki berbagai cara untuk bisa mengelola sistem database dan menjaganya. Salah satu cara yang biasa dilakukan ialah dengan memperbaiki masalah coding pada database tersebut. Selain itu, ada juga yang memanfaatkan beberapa aplikasi penunjang.

Berbagai tugas data analyst tidak bisa dipandang sebelah mata. Sebab erat kaitannya dengan perkembangan dan keberlangsungan sebuah perusahaan. Oleh sebab itu, seorang data analyst pun perlu memiliki berbagai kemampuan untuk menunjangnya dalam menganalisis data.