Inilah Cara Jadi Reseller Shopee Yang Terbaik dan Menguntungkan!
Barangku.id - Apakah cara jadi reseller Shopee itu mudah? Maraknya aktivitas toko online Shopee sekarang rupanya mampu menarik banyak orang untuk menjadi reseller Shopee. Sebelum anda menjadi reseller secara resmi, Anda harus belajar beberapa hal tentang reseller melalui uraian ini:
Sebelum Anda mengambil keputusan dan belajar cara jadi reseller Shopee yang benar, maka harus mengetahui dahulu apa itu reseller. Apabila diambil dari pengertian secara umum, reseller artinya orang yang bekerja dengan cara menjual kembali barang yang diambil dari orang lain.
Orang yang memiliki stok barang namanya adalah supplier. Jadi, reseller orang yang memiliki stok barang namanya adalah supplier.
Jadi, reseller Shopee adalah orang yang mengambil barang dari supplier kemudian menjualnya kembali di platform Shopee. Barang yang dijual nanti harganya akan berbeda dari harga yang dipasang oleh supplier.
Dropshiper adalah orang yang mengambil barang dari supplier kemudian menjualnya kembali di platform Shopee. Barang yang dijual nanti harganya akan berbeda dari harga yang dipasang oleh supplier.
Apa Itu Reseller Shopee
Cara menjadi reseller shopee tanpa modal |
Sebelum Anda mengambil keputusan dan belajar cara jadi reseller Shopee yang benar, maka harus mengetahui dahulu apa itu reseller. Apabila diambil dari pengertian secara umum, reseller artinya orang yang bekerja dengan cara menjual kembali barang yang diambil dari orang lain.
Orang yang memiliki stok barang namanya adalah supplier. Jadi, reseller orang yang memiliki stok barang namanya adalah supplier.
Jadi, reseller Shopee adalah orang yang mengambil barang dari supplier kemudian menjualnya kembali di platform Shopee. Barang yang dijual nanti harganya akan berbeda dari harga yang dipasang oleh supplier.
Dropshiper adalah orang yang mengambil barang dari supplier kemudian menjualnya kembali di platform Shopee. Barang yang dijual nanti harganya akan berbeda dari harga yang dipasang oleh supplier.
Baca juga: Rekomendasi supplier alat rumah tangga di Shopee
Padahal, kedua hal ini nyatanya banyak perbedaannya. Perbedaan tersebut tentu didasari oleh beberapa faktor.
Hal utama yang menjadi pembeda di antara keduanya adalah tentang modal. Reseller merupakan sebuah pekerjaan yang membutuhkan modal awal, bahkan terkadang sedikit besar modalnya. Sedangkan dropshipper cenderung tidak modal.
Reseller Shopee akan membeli barang dari penyedia dengan harga murah, kemudian dijual kembali di toko Shopee -nya dengan harga pasaran atau harga umum. Dropship Shopee lebih fokus sebagai ‘perantara' antara pemilik barang dan pembeli.
Apabila Reseller memiliki stok barang untuk dijual (karena sudah dibeli), maka Dropshipper tidak punya stok barang. Seorang dropshipper hanya akan melakukan promosi, kemudian penyediaan barang akan diadakan ketika pesanan datang.
Perbedaan Reseller dan Dropship di Shopee
Secara sekilas, memang reseller dan dropshipper memiliki definisi yang hampir sama. Apabila tidak terlalu diperhatikan, akan jadi wajar bila banyak yang mengira bahwa reseller dan dropshipper merupakan pekerjaan yang sama.Padahal, kedua hal ini nyatanya banyak perbedaannya. Perbedaan tersebut tentu didasari oleh beberapa faktor.
Hal utama yang menjadi pembeda di antara keduanya adalah tentang modal. Reseller merupakan sebuah pekerjaan yang membutuhkan modal awal, bahkan terkadang sedikit besar modalnya. Sedangkan dropshipper cenderung tidak modal.
Reseller Shopee akan membeli barang dari penyedia dengan harga murah, kemudian dijual kembali di toko Shopee -nya dengan harga pasaran atau harga umum. Dropship Shopee lebih fokus sebagai ‘perantara' antara pemilik barang dan pembeli.
Apabila Reseller memiliki stok barang untuk dijual (karena sudah dibeli), maka Dropshipper tidak punya stok barang. Seorang dropshipper hanya akan melakukan promosi, kemudian penyediaan barang akan diadakan ketika pesanan datang.
Baca juga: Cara dapat uang dari Shopee Affiliate
Hal ini juga bisa berlaku untuk supplier yang bukan merupakan toko online. Sebagai reseller, Anda akan mendapatkan kesempatan untuk mengambil barang dengan harga paling murah di pasaran. Poin ini tentu menguntungkan karena tidak membutuhkan banyak modal.
Kemudian, Anda bisa memilih sendiri pasar dan cara pemasaran yang akan dilakukan. Dengan begitu, Anda bisa menghitung kira-kira barang mana yang merupakan high demand dan berapa total barang yang akan Anda simpan untuk dijual.
Hal ini tentu merupakan hal yang jauh lebih mudah untuk mendatangkan keuntungan dibanding Anda repot menyiapkan produk secara mandiri. Terkadang, proses menjadi reseller pun tidak akan sulit sehingga memberatkan Anda.
Hal ini merupakan satu dari keuntungan lain yang bisa Anda rasakan apabila Anda menempuh cara jadi reseller Shopee. Anda bebas menentukan keinginan dan penghasilan Anda sendiri.
Keuntungan Jadi Reseller di Shopee
Mempelajari cara jadi reseller Shopee akan membawa Anda kepada keuntungan. Pada dasarnya, semua jenis pekerjaan akan membawa keuntungan kepada orang yang menjalankannya. Apabila menjadi reseller Shopee, di bawah ini adalah sejumlah keuntungan yang bisa di dapat:1. Tidak Membutuhkan Banyak Modal
Reseller mungkin memang merupakan pekerjaan yang membutuhkan modal. Namun, modal yang dibutuhkan pun tidak banyak. Jumlah toko grosir di Shopee yang memasang harga murah itu ada banyak, reseller bisa memilih toko mana yang akan dijadikan sebagai supplier utama.Hal ini juga bisa berlaku untuk supplier yang bukan merupakan toko online. Sebagai reseller, Anda akan mendapatkan kesempatan untuk mengambil barang dengan harga paling murah di pasaran. Poin ini tentu menguntungkan karena tidak membutuhkan banyak modal.
2. Kerugian yang Mungkin Diterima Sangat Kecil
Poin selanjutnya yang juga mendukung keuntungan Anda sebagai seorang reseller adalah kecilnya kemungkinan rugi yang Anda alami. Itu karena Anda merupakan seorang reseller, yang tidak perlu melakukan proses produksi dari 0. Dari poin modal saja, Anda sudah bisa menyimpan keuntungan.Kemudian, Anda bisa memilih sendiri pasar dan cara pemasaran yang akan dilakukan. Dengan begitu, Anda bisa menghitung kira-kira barang mana yang merupakan high demand dan berapa total barang yang akan Anda simpan untuk dijual.
3. Prosesnya Mudah
Menjadi reseller itu mudah. Anda tidak perlu melakukan produksi yang sulit untuk mendapatkan keuntungan atas barang yang dijual. Anda hanya perlu daftar menjadi reseller, mengambil barang sesuai modal, kemudian menjualnya kembali.Hal ini tentu merupakan hal yang jauh lebih mudah untuk mendatangkan keuntungan dibanding Anda repot menyiapkan produk secara mandiri. Terkadang, proses menjadi reseller pun tidak akan sulit sehingga memberatkan Anda.
4. Bisa Berjualan dengan Cara Sendiri
Berjualan dengan cara yang diatur sendiri merupakan sebuah keuntungan yang mungkin didambakan banyak orang. Anda tidak perlu ikut aturan mana pun, atau kejar target atas perintah siapa pun. Anda bisa berjualan dengan cara Anda sendiri, dengan aturan Anda sendiri.Hal ini merupakan satu dari keuntungan lain yang bisa Anda rasakan apabila Anda menempuh cara jadi reseller Shopee. Anda bebas menentukan keinginan dan penghasilan Anda sendiri.
Baca juga: Cara menghitung omset penjualan
Cara Kerja Reseller Shopee
Setelah memutuskan dengan bulat bahwa Anda ingin menjadi seorang reseller Shopee, maka Anda setidaknya harus memahami juga bagaimana cara kerja reseller Shopee. Langkah di bawah ini merupakan panduan singkat cara jadi reseller Shopee juga, silakan cermati poin poinnya berikut:- Tentukan produk yang akan dipasarkan, langkah pertama adalah Anda harus menentukan produk yang akan dijual. Jenis-jenis produk ada banyak, mulai dari produk kesehatan, kecantikan, makanan, dan lainnya.
- Belajar dan pahami tentang produk yang akan dijual, tidak cukup dari menentukan produk saja, Anda juga harus belajar mendalami karakteristik produk yang dijual. Hal ini berguna agar Anda tidak bingung apabila pembeli bertanya seputar produk Anda.
- Cari tempat supply cocok, mencari supplier yang baik juga harus Anda lakukan. Pastikan supplier Anda merupakan tempat yang nyaman, jujur, tidak bersaing harga, dan sebagainya.
- Hitung keuntungan produk apabila dijual kembali.
- Buka toko Shopee dan pasarkan produk.
- Apabila ada yang memesan produk, segera siapkan produk. Selanjutnya, lakukan pengiriman dengan teliti.
- Hitung keuntungan pendapatan dari selisih harga yang dipasang tadi.
- Restock kembali barang.
Cara Menjadi Reseller Shopee Tanpa Modal
Pada poin perbedaan reseller dan dropshipper, telah dijelaskan bahwa memulai reseller pasti butuh modal.. Maka, tidak ada reseller yang memulai tanpa modal. Apabila Anda ingin berjualan tanpa modal, Anda harus menjadi dropshipper dan inilah langkah memulainya:- Tentukan produk, langkah pertama yang dibutuhkan untuk menjadi dropshipper adalah menentukan produk. Ini merupakan langkah yang sama seperti anda menjadi reseller biasa.
- Cari pihak supplier, selanjutnya, setelah anda menentukan produk dan mempelajarinya maka anda harus mencari supplier yang tepat pula. Sama seperti supplier reseller Anda juga harus mencari supplier yang baik dan jujur.
- Buat kontrak dropship bersama supplier, sesaat setelah supplier anda temukan maka langkah selanjutnya adalah membuat kontrak dropshipper bersama supplier anda. Buat sendiri syarat dan ketentuan di antara kedua belah pihak yang tidak merugikan.
- Mulailah untuk menjual barang, langkah terakhir untuk menjadi dropshipper adalah mulai menjual barang. Anda hanya perlu mempromosikan produk Anda dan apabila ada pesanan yang masuk, maka anda akan menghubungi supplier anda untuk menindaklanjuti pesanan.
Kesalahan Reseller Shopee Pemula
Banyak kesalahan yang pemula lakukan, hal tersebut bisa dimaklumi. Namun, ketika Anda mendalami pelajaran tentang cara jadi reseller Shopee, maka akan lebih baik jika Anda menghindari kesalahan tersebut. Inilah beberapa contoh kesalahan reseller pemula yang bisa Anda hindari:- Tidak menggunakan kata kunci yang tepat untuk produk, padahal kata kunci merupakan hal penting. Maka berikan kata kunci produk di toko Anda.
- Foto produk yang tidak menarik, foto produk nyatanya memang dapat menentukan ketertarikan pembeli kepada produk Anda. Sebaiknya, pasanglah foto produk yang menarik. Anda bisa mengatur foto sebaik mungkin dengan aplikasi edit.
- Deskripsi produk yang dijual tidak bersifat persuasif, hal ini sering juga ditemukan di toko. Kalimat deskripsi produk sudah sepatutnya berisi kata kata iklan yang bisa menarik pembeli. Mulai dari memamerkan kelebihan produk, cara pakai, manfaat, dan sebagainya.
- Respon buruk diberikan kepada pelanggan, seringkali reseller tidak merasa bertanggung jawab atas komplain produk yang datang. Reseller merasa itu bukan produknya dan akhirnya merespon pelanggan dengan buruk. Hal ini merupakan kesalahan fatal yang berbahaya untuk usaha Shopee Anda dan harus Anda hindari.