Cara untuk Mendapatkan Izin Usaha Pertambangan Galian C dengan Benar
Cara untuk Mendapatkan Izin Usaha Pertambangan Galian C dengan Benar - Saat ini, usaha pertambangan memang semakin banyak dilakukan berbagai pihak. Salah satu jenis yang mulai dilirik adalah pertambangan galian C atau tambang pasir. Jika akan melakukannya, maka harus membuat izin usaha pertambangan galian C terlebih dahulu. Sebelum lebih jauh mari coba kita ketahui apa itu usaha pertambangan galian C.
Untuk membuat atau mendapatkan izin usaha pertambangan galian C, tentu diperlukan serangkaian cara atau metode yang tepat. Setidaknya ada lima urutan langkah dasar dalam pengurusannya. Penasaran bagaimana cara mengurusnya? Simak urutan langkah yang ada di bagian bawah ini:
Apa yang dimaksud tambang galian C?
Usaha pertambangan galian C adalah suatu kegiatan usaha pertambangan yang mencakup atau meliputi eksplorasi, pengolahan atau pemurnian, eksploitasi, pengangkutan, dan penjualan.
Izin Usaha Pertambangan Galian C
Mendapatkan Izin Usaha Pertambangan Galian C |
1. Urus di Tingkat Kabupaten/Kota
Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah mengurusnya di tingkat kabupaten atau kota. Jika ingin mengurusnya ke kantor kabupaten, maka pastikan sudah mengantongi surat rekomendasi dari pihak kecamatan tempat usaha galian akan dilakukan.Baca juga: Rekomendasi distributor barang import dari Cina
Selain itu, pastikan untuk membawa surat persetujuan dari warga tentang pembukaan pertambangan tersebut. Surat izin dari pihak lingkungan ini bisa dilampirkan beserta izin dari pihak terkait. Semua komponen ini juga harus lengkap dan tidak boleh ada yang tersisa.
Jika salah satu dari beberapa komponen di atas tidak bisa dipenuhi, maka pihak kabupaten juga tidak akan bisa memberikan surat rekomendasi. Oleh sebab itu, pastikan semua komponen lengkap tanpa ada yang terlewat satu pun agar segala prosesnya bisa berjalan dengan baik.
Jika nantinya ada berkas yang kurang, maka pihak DPMPTSP inilah yang nantinya akan memberikan arahan untuk melengkapinya. Data yang ada di dalam berkas juga akan dicek secara menyeluruh agar tidak ada kecurangan yang lolos.
Selain itu, pastikan untuk membawa surat persetujuan dari warga tentang pembukaan pertambangan tersebut. Surat izin dari pihak lingkungan ini bisa dilampirkan beserta izin dari pihak terkait. Semua komponen ini juga harus lengkap dan tidak boleh ada yang tersisa.
Jika salah satu dari beberapa komponen di atas tidak bisa dipenuhi, maka pihak kabupaten juga tidak akan bisa memberikan surat rekomendasi. Oleh sebab itu, pastikan semua komponen lengkap tanpa ada yang terlewat satu pun agar segala prosesnya bisa berjalan dengan baik.
2. Ajukan Berkas ke DPMPTSP Terdekat
Apabila semua komponen berkas yang sudah dijabarkan di atas lengkap termasuk rekomendasi kabupaten, maka bawa ke DPMPTSP. Secara khusus, pihak Dinas Penanaman Modal ini akan melakukan verifikasi berkas yang dilampirkan.Jika nantinya ada berkas yang kurang, maka pihak DPMPTSP inilah yang nantinya akan memberikan arahan untuk melengkapinya. Data yang ada di dalam berkas juga akan dicek secara menyeluruh agar tidak ada kecurangan yang lolos.
Baca juga: 5 Ide usaha sampingan karyawan pabrik modal kecil
Nantinya, pihak ESDM inilah yang akan melakukan pengecekan lokasi yang akan dipakai dalam pembukaan usaha. Verifikasi administrasi juga akan dilakukan. Jika diizinkan, maka Dinas ESDM akan menerbitkan SK izin untuk membuka usaha.
Semua laporan ini harus dikumpulkan dengan baik tanpa ada komponen yang terlewat barang satu pun. Kemudian, berikan juga segala laporan tersebut ke pihak Dinas Penanaman Modal yang akan melakukan koordinasi menyeluruh dengan pihak Dinas ESDM.
3. Tunggu Berkas Diverifikasi oleh Dinas ESDM Terdekat
Cara mendapat izin usaha pertambangan galian C selanjutnya adalah dengan mengurusnya ke Dinas ESDM terdekat. Secara khusus, pihak DPMPTSP akan mengajukan berkas yang lengkap ke bagian Dinas ESDM sesuai dengan aturan yang berlaku.Nantinya, pihak ESDM inilah yang akan melakukan pengecekan lokasi yang akan dipakai dalam pembukaan usaha. Verifikasi administrasi juga akan dilakukan. Jika diizinkan, maka Dinas ESDM akan menerbitkan SK izin untuk membuka usaha.
4. Lengkapi Laporan yang Dibutuhkan
Jika SK izin tambang sudah dikantongi, maka langkah selanjutnya adalah dengan melengkapi laporan yang dibutuhkan. Jenis laporannya sendiri tergolong banyak dan terperinci. Mulai dari laporan eksplorasi, rencana kerja, anggaran, reklamasi, dan studi kelayakan.Semua laporan ini harus dikumpulkan dengan baik tanpa ada komponen yang terlewat barang satu pun. Kemudian, berikan juga segala laporan tersebut ke pihak Dinas Penanaman Modal yang akan melakukan koordinasi menyeluruh dengan pihak Dinas ESDM.
5. Bayar Jaminan Reklamasi
Terakhir, pastikan untuk membayar biaya jaminan reklamasi. Jadi sebelum surat izin diberikan, proses pembayaran ini wajib dilakukan hingga tuntas. Jika sudah, maka surat izin bisa langsung diambil dan usaha bisa langsung dijalankan.Baca juga: 6 Tips cara membuat surat izin cuti kerja
Apabila lahan usaha yang dipakai di bawah 2 hektar, maka biaya yang harus dibayar sekitar 5 juta rupiah. Jika lahan lebih luas, maka biaya yang harus dibayarkan akan jauh lebih mahal lagi. Sedangkan untuk pembayarannya sendiri menyerupai deposito di bank.
Itulah beberapa urutan langkah untuk membuat surat izin usaha pertambangan galian C yang harus dilakukan. Agara proses pengurusannya cepat dan lengkap, maka pastikan untuk mengikuti semua komponen langkah di atas dengan benar tanpa ada yang terlewat.
Apabila lahan usaha yang dipakai di bawah 2 hektar, maka biaya yang harus dibayar sekitar 5 juta rupiah. Jika lahan lebih luas, maka biaya yang harus dibayarkan akan jauh lebih mahal lagi. Sedangkan untuk pembayarannya sendiri menyerupai deposito di bank.
Itulah beberapa urutan langkah untuk membuat surat izin usaha pertambangan galian C yang harus dilakukan. Agara proses pengurusannya cepat dan lengkap, maka pastikan untuk mengikuti semua komponen langkah di atas dengan benar tanpa ada yang terlewat.